Kawan-kawan sekalian, kita semua pasti ingin sukses. Sukses dalam artian luas sesuai dengan kriteria yang kita tetapkan. Dan pastinya, jalan menuju ke sana tidaklah mudah. Salah satu hal penting yang perlu kita persiapkan untuk menaiki tangga kesuksesan adalah menemukan passion.
Mengapa passion menjadi penting untuk diketahui?
" passion adalah motor penggerak yang memompa semangat dan antusiasme untuk mencapai tujuan "
Sebab setiap orang dilahirkan dengan keunikan masing-masing. Ketika orang lain sukses dengan bisnis online, belum tentu kita pun bisa. Ketika teman kita berhasil menjadi pialang saham, belum tentu kita sama. Ketika sahabat kita berhasil menjadi seorang guru, belum tentu kita bisa. Dan sebaliknya. Kita wajib menjadi diri sendiri dan menempuh jalan sukses kita sendiri. Kita memiliki panggung sendiri untuk unjuk kebolehan. Kita memiliki karpet merag sendi yang melantar pada kerlap-kerlip keberhasilan. Di sinilah passion akan berperan.
Passion adalah motor penggerak yang memompa semangat dan antusiasme untuk mencapai tujuan. Passion akan merenjiskan kecintaan terhadap apa yang kita kerjakan. Dan segala sesuatu yang dikerjakan dengan cinta, InsyaAllah hasilnya memuaskan.
Bicara passion tidak bisa kita pisahkan dari bakat. Ada baiknya, sebelum menemukan passion, kita temukan terlebih dahulu bakat kita. Semakin banyak aktivitas yang kita kerjakan, akan semakin cepat pula kita temukan bakat. Seorang anak yang mengikuti les piano, les karate, les matematika, dan tes lari misalnya, dengan sendirinya akan merasakan dari keempat kegiatan tersebut apakah yang paling disukainya. Seorang pelajar yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler Pramuka, teater, rohis, PMR misalnya, akan lebih lebih cepat mengetahui di ruang manakah ia merasa paling enjoy mengerjakannya. Itulah passion. Ketika kita mengerjakannya terasa enjoy, menyenangkan, dan bermanfaat, itulah passion kita.
Selama ini kita cenderung berkutat pada patokan kognitif untuk mengukur kemampuan. Jika nilai akademis bagus cerdaslah kita, pandailah kita. Tetapi jika tidak, mungkin kita merasa bodoh, minder, tidak berguna, begini-begini saja. Parah ga, ada yang lantas berpikiran kesuksesan adalah milik mereka yang nilai raportnya tinggi. Padahal, kesuksesan adalah milik siapa saja yang mau berusaha.
Allah SWT. menciptakan manusia sebagai makhluk yang paling sempurna. Tidak mumpuni dalam hal akademis, pasti kita memiliki potensi dibidang lain. Howard Gardner sangat berjasa dengan menemukan delapan jenis kecerdasan yang meliputi kecerdasan linguistik, kecerdasan matematis, kecerdasan spasial, kecerdasan kinetis, kecerdasan musikal, kecerdasan interpersonal, kecerdasan intrapersonal, dan kecerdasan natural. Pemilik raja bisnis Honda bukanlah siswa pintar di sekolah, tetapi ia mampu menemukan passion-nya dan memaksimalkannya. Hasilnya? Luar biasa, bukan? Sahabat saya memilih menjadi Hafidzah karena di sanalah passion-nya. Ia enjoy, menikmatinya dengan segenap hati, dan merasakan manfaat besar dari kegiatannya. Antusiasmenya selalu terjaga karena ia membidik passion-nya dengan Tepat. Hasilnya? Kegiatannya bermanfaat di dunia dan di akhirat.
Dalam sebuah hadist, Rasulullah SAW. bersabda :
” عَلِّمُوا أَبْنَاءَكُمُ السِّبَاحَةَ وَالرَّمْيَ ، وَالْمَرْأَةَ الْمِغْزَلَ ”
“Ajarkanlah anak-anak kalian renang, melempar dan ajari kaum wanita kalian menjahit” (HR. Baihaqi).
Alangkah baik anjuran Rasulullah SAW ini. Kegiatan berenang, memanah, dan menjahit adalah jenis kegiatan yang memiliki banyak manfaat. Secara tersirat, Rasulullah SAW menganjurkan kita untuk aktif sejak kecil. Semakin aktif berkegiatan, semakin cepa pula kita temukan bakat dan passion. Dalam bukunya yang berjudul The First 20 Hours, Josh Kaufman memaparkan teori 20 jam untuk memaksimalkan passion. Dalam sehari, cukup lakukan selama 40 menit, tetapi rutin selama satu bulan. Lalu, mari kita rasakan bagaimana hasilnya jauh sebelum teori ini ditemukan, sesungguhnya agama Islam telah memberitahukannya kepada kita melalui baginda Rasulullah SAW Beliau bersabda :
أَحَبُّ الأَعْمَالِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى أَدْوَمُهَا وَإِنْ قَلَّ
”Amalan yang paling dicintai oleh Allah Ta’ala adalah amalan yang kontinu walaupun itu sedikit ” (HR. Muslim)
Kawan, mari bergerak. Mari kita bersama-sama berupaya beraktivitas positif sebanyak yang kita bisa. Mari kita semai bakat, lalu kita taburi pupuk passion. Selanjutnya, mari kita tumbuhan pohon kesuksesan dengan keistiqamahan latihan agar ia tinggi menjulang.
Semangat berproses kawan semoga diberikan kelancaran.
Yuk kepoin terus nih konten dari saya hanya di ngopi paste ( ngobrolin perkara iman pasti tenang )
Sukses selalu buat kalian yang menyempatkan membaca Artikel ini.
_____________
Writer : Kharisma Nur Alif
Referensi : Buku Muslimah AntiBaper
@GentaMuslimah
#semogabermanfaat
© 2022 muslim.or.id
Sumber: https://muslim.or.id/26206-derajat-hadits-anjuran-mengajarkan-renang.html
© 2022 muslim.or.id
Sumber: https://muslim.or.id/26206-derajat-hadits-anjuran-mengajarkan-renang.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar